EMPAT LAWANG – Puncak peringatan hari jadi ke-12 Kabupaten Empat Lawang, ditandai dengan rapat paripurna istimewa Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Empat Lawang. Paripurna ini sendiri digelar di gedung serbaguna (GSG) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Empat Lawang, Selasa (23/4/2019).
Rapat paripurna yang dipimpim Ketua DPRD Empat Lawang, Windera Safri dihadiri Bupati Empat Lawang bersama Wakil Bupati Empat Lawang. Turut hadir Gubernur Sumatera Selatan, H Herman Deru bersama sejumlah pejabat pemerintahan provinsi lainnya, jajaran Pemerintahan Kabupaten Empat Lawang, unsur FKPD Empat Lawang, tokoh adat, tokoh masyarakat, tokoh agama dan tokoh pemekaran Kabupaten Empat Lawang.
Pada kesempatan itu juga, terlihat sejumlah kepala daerah kabupaten/kota tetangga pada pelaksanaan paripurna itu bersama ribuan tamu undangan yang datang dari berbagai elemen masyarakat lainnya.
Dalam sambutannya, Bupati Empat Lawang, H Joncik Muhammad menyampaikan, Kabupaten Empat Lawang saat ini berusia 12 tahun. Itu artinya, Empat Lawang ini masih torgolong kabupaten muda.
“Oleh sebab itu kami masih memerlukan banyak bimbingan dari Gubernur dan Empat Lawang ini butuh bantuan dari semua pihak,” katanya.
Sejak Enam bulan dilantik sambung Joncik, sudah banyak program kerja yang dilaksanakan maupun yang akan dikerjakan, yang sesuai dengan visi dan misinya. Salah satunya dibidang keamanan. “Dulu Empat Lawang ini disebut Texas, dan sekarang Insyaallah sebutan ini akan segera hilang,” ungkapnya.
Sementara, Gubernur Sumatera Selatan, H Herman Deru mendoakan agar masyarakat di Kabupaten Empat Lawang, pemerintahannya, instansi vertikal dan FKPD Kabupaten Empat Lawang, menjadi lebih maju lagi.
“Saya mendoakan agar masyarakat Empat Lawang, pemerintahannya, instansi vertikal, FKPD nya lebih maju lagi. Aku ingin menghadiahkan khusus untuk Kabupaten ini, mari kita bacakan Al-fatihah,” ajak Herman Deru.
Pada kesempatan yang berbahagia ini juga lanjut Herman Deru, dirinya meminta kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Empat Lawang, agar dapat jeli dalam menggunakan APBD. “Kabupaten baru ini kadang-kadang kita harus nekat, kalau kita tidak punya tekat laju-lajuan kito,” ujarnya.
Diapun mengaku berpandangan kalau Kabupaten Empat Lawang ini, bisa lebih populer dari kabupaten yang lain. Asalkan berani untuk mempromosikan diri.
“Pak Joncik dan Yulius ini baru tujuh bulan memimpin Empat Lawang, butuh dukungan yang jelas terutama Ibu-ibu, butuh dukungan yang jelas dari Forkopinda,” paparnya. (Red)
Komentar