oleh

Seruan Stop Beli Minyak Goreng Terasa Masuk Akal. Ini Alasannya !!

SUARAEMPATLAWANG.COM – Langka dan mahalnya minyak goreng (migor), membuat masyarakat resah. Bahkan, salah satu tokoh pemuda Empat Lawang, Saifudin Zuhri, mengajak masyarakat stop membeli migor setahun ke depan.

“Kami merasa dipermainkan dengan kelangkaan dan mahalnya harga minyak goreng. Ayo masyarakat, kita tak usah beli migor setahun ke depan,” kata Zuhri, Kamis (03/03).

Andai saja seluruh masyarakat di indonesia ini kompak untuk tidak membeli minyak goreng dalam kurun waktu satu tahun. Tentunya merekalah yang akan menyembah-nyembah kita untuk membeli minyak goreng.

“Sekaranglah saatnya kita lawan kelangkaan dan mahalnya harga minyak goreng ini. Yakni dengan tidak membelinya dalam kurun waktu satu tahun kedepan,” cetusnya.

Dikala barang pokok digunakan masyarakat sehari-hari mengalami kelangkaan, ungkapnya. Sebaiknya warga kompak untuk tidak membelinya. Biarkan barang yang langka itu membusuk ditempatnya.

“Untuk apa kita rela capek-capek mengantre berjam-jam, akhirnya tidak dapat juga. Cara lain kan juga bisa, masak tanpa minyak goreng. Biarlah barangnya membusuk, ruginya siapa kita atau mereka. Jadi masyarakat harus cerdas, siapa lagi yang bisa mengubahnya kalau bukan masyarakat itu sendiri,” ajaknya.

Senada diungkapkan emak-emak, Nopi, warga Empat Lawang. Nopi mengaku di rumahnya sudah lama tidak menggunakan minyak goreng. Yakni semenjak kelangkaan mencari untuk membeli minyak goreng.

“Semenjak minyak goreng itu langka, saya tidak lagi mencari minyak goreng. Untuk apa mengantre berjam-jam, kan masak sayur tanpa minyak goreng, juga bisa. Biaya lebih hemat dan hidup lebih sehat,” tuturnya. (Red/tim)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *