oleh

Pejuang EL MADANI, Ini Wajah 10 Camat di Kabupaten Empat Lawang

SUARAEMPATLAWANG.COM

Kerja keras disertai kinerja yang baik menghantarkan sepuluh putra terbaik ditunjuk oleh Bupati Empat Lawang H Joncik Muhammad, S.Si., SH., MM., MH, untuk dilantik dan diberikan amanah mengisi jabatan Camat di Kabupaten Empat Lawang Sumatera Selatan.

Berbagi program dan inovasi dibuat oleh para Camat demi terwujudnya visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Empat Lawang menuju Empat Lawang Makmur Aman Damai Agamis Nasional dan Indah (MADANI).

Noperman Subhi contohnya, saat menjabat Camat Pasemah Air Keruh (Paiker) pria berkacamata tersebut sering turun ke masyarakat guna mensosialisasikan Paiker Hijau serta terjun langsung melestarikan budaya lokal, salah satunya Batik Paiker yang diberi nama Batik Lemang Paiker Sutek dan Batik Lemang Paiker Due.

Begitupun Camat Pendopo Barat Susanto, SP., MM, loyalitas terhadap pimpinan sudah tak diragukan lagi dalam mempercepat terwujudnya Empat Lawang MADANI.

Sebagai contoh ia beserta jajaran serta pemerintah desa rutin mengadakan dakwah yang diselenggarakan setiap Jum’at, tak hanya orang tua, para pelajar SMP dan SMA di Pendopo Barat disasar demi terwujudnya Pobar Agamis sesuai visi dan misi Empat Lawang Makmur, Aman, Damai, Agamis , Nasional dan Indah.

Bukan hanya sektor agama yang digarap, kesehatan masyarakat turut diperhatikan oleh Camat Pobar. Menjalin kerjasama dengan Dinas Kesehatan, Susanto tak segan turun ke rumah-rumah warga untuk mengecek kondisi kesehatan warganya.

Kinerja baik dan pengabdian para Camat mendapat apresiasi dari tokoh masyarakat, salah satunya Umar. Menurut Umar dalam beberapa tahun belakangan pelayanan terhadap masyarakat sudah berjalan baik,” Alhamdulillah Pak Camat yang ditunjuk oleh Bapak Joncik Muhammad mempunyai kepedulian yang tinggi terhadap masyarakat baik yang membutuhkan, beberapa contoh yang saya tau Pak Camat tak segan-segan mengobati warga penderita katarak sampai sembuh, juga penderita kanker payudara juga difasilitasi oleh Pak Camat sehingga yang bersangkut (penderita-red) bisa sembuh,” Ucap Umar warga Tebing Tinggi, Selasa, (30/8/2022).

Bersambung

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *