SEL.EMPAT LAWANG – Dengan menggunakan helikopter H. Herman Deru, Gubernur Sumsel mendarat di dusun Lubuk Mabar Desa Muara Sindang Kecamatan Pasemah Air Keruh (Paiker) Kabupaten Empat Lawang.
Kedatangan orang nomor satu di bumi sriwijaya tersebut dalam rangka mengunjungi dan memberi bantuan rakyatnya yang tertimpa bencana banjir bandang.
Di dampingi Bupati Empat Lawang H.joncik Muhammad, S.Si., SH., MM., MH dan Wakil Bupati Yulius Maulana, ST., Gubernur melihat langsung bencana alam yang menyebabkan 300 Hektar lahan pertanian terdampak dan 216 Hektar rusak berat.
Bencana tersebut juga menyebabkan 1 rumah rusak berat, 1 rumah hanyut dan 897 rumah di rendam banjir bercampur lumpur.
Hendra Kusuma, perwakilan masyarakat Paiker meminta agar Gubernur dapat membantu memperbaiki palak siring (pintu air) dan saluran yang ke areal sawah agar airnya kembali mengalir.
“Harapan kamu Meminta ke pak Gubernur dapat mendatangkan backhoeloader guna membersihkan lumpur yang masih ada di jalanan mau di pemukiman. Untuk mengatasi agar air tidak lagi menyapu seluruh desa yang ada di Paiker dibuat tembok penahan sepanjang 15 km. Namun yang lebih penting ada upaya pemerintah untuk memperbaiki bukit yang ada di desa Talang Padang yang dirambah masyarakat untuk dijadikan kebun. Yang lebih parah ada oknum masyarakat yang melakukan ilegal logging sehingga hilangnya daerah resapan air yang menyebabkab apabila hujan air sungai ayik kegho meluap,” ungkap Hendra di hadapan Herman Deru.
Merespon permintaan rakyatnya yang tertimpa bencana, Gubernur Sum-sel langsung memenuhi keinginan masyarakat yang disampaikan Hendra Kusuma diantaranya memberikan uang sebesar 30 juta untuk menperbaiki palak ayik. Untuk rumah yang dimasuki air banjir tanpa memandang besar kecil kerugian akan dibantu semua sesuai data yang dikirimkan kades yang jumlahnya 897 kepala keluarga.
Selain menyerahkan bantuan korban banjir yang di pusatkan di Desa Talang Padang, Gubernur menyerah Combine Harvester dan 2,5 ton bibi padi yang di terima secara simbolis oleh Camat Pasemah Air Keruh Noperman Subhi.
Bupati Empat Lawang, H.Joncik Muhammad Dalam pidatonya mengucapkan terima kasih atas kedatangan H.Herman Deru, begitu padatnya jadwal beliau tapi masih bisa hadir di tengah masyarakat yang membutuhkannya.” Terima kasih Pak Gubernur, saya tau jadwal Pak Gubernur padat namun bisa hadir kesini untuk membersamai masyarakat Paiker yang tertimpa musibah. Beliau hadir ke sini memberi semangat masyarakat Paiker di tengah tertimpa musibah,
Kami meminta bantuan kepada Gubernur untuk membangun jembatan gantung yang juga roboh diterjang banjir, Jembatan tersebut panjangnya 27 meter sebagai akses utama menuju 60 hektar sawah yang disapu banjir, belum lagi lahan yang tidak terdampak banjir,” ucap H.Joncik Muhammad.
Selain meninjau jembatan gantung yang putus, H Herman Deru mendatangi Sekolah Dasar Negeri 2 Pasemah Air Keruh yang lapangan maupun kelas yang ada dimasuki lumpur yang tebalnya sampai 30 cm.
Kepala Desa Talang Padang Kusnadi merasa bersyukur dengan kedatangan orang nomor 1 di Kabupaten maupun Provinsi serta mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan dan meminta gubernur Sumsel dapat membangun kembali jembatan gantung yang putus.
” Terima kasih atas kehadiran Pak Gubernur dan Pak Bupati serta pejabat yang hadir, dengan kehadiran bapak ibu sekalian kami yang sedang tertimpa musibah bisa sedikit terhibur, kedatangan bapak ibu adalah bentuk kepedulian dan kami merasa pemerintah selalu hadir dalam setiap kesulitan masyarakat,
Saya mewakili masyarakat Paiker meminta Pak Gubernur bisa membangun kembali jembatan yang roboh,” harap Kusnadi Kepala Desa Talang Padang Paiker.(Red/Nop)