oleh

Empat Lawang Targetkan Angka Stunting Tahun 2024 Turun di Angka 24 Persen

SUARAEMPATLAWANG.COM

Berdasarkan data Studi Status Gizi Balita Indonesia (SSGBI) tahun 2019, angka stanting di Kabupaten Empat Lawang dengan angka prevalensi sebesar 36,16 persen.

Sementara berdasarkan survei status gizi Indonesia (SSGI) pada tahun 2021, prevalensi stunting di Kabupaten Empat Lawang turun menjadi 26 persen.

Asisten 1 Setda Empat Lawang Dadang Munandar mengatakan, angka tersebut, masih diatas prevalensi provinsi Sumsel, yaitu sebesar 24,8 persen. Dan angka prevalensi di Indonesia sebesar 24,4 persen.

“Jadi tugas kita bersama ditahun 2024 menurunkan prevalensi stunting menjadi 14 persen sesuai dengan target nasional,” kata Dadang Munandar, saat membuka kegiatan regulasi daerah terkait stunting dan optimalisasi dana desa untuk intervensi stunting, di hotel zulian Tebing Tinggi, Kamis (29/9).

Saat ini lanjut Dadang, Pemerintah Kabuapten (Pemkab) Empat Lawang, melakukan pendekatan intervensi secara konvergen yang melibatkan multisektor diberbagai tingkatan. Ini dilakukan untuk mempercepat penurunan angka stunting di Empat Lawang.

“Untuk mencapai tujuan itu, kita mematikan layanan dari setiap intervensi gizi, sepesifik dan intervensi gizi sensitif, yang tersedia di kabupaten dan desa, ini mudah diakses dan dimanfaatkan oleh masyarakat, terutama ibu hamil, ibu menyusui dan anak-anak usia 0 sampai 23 bulan,” pungkasnya.