SUARAEMPATLAWANG.COM
Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Empat Lawang sangat tertutup dan terkesan lebih digdaya daripada Bawaslu Provinsi Sumatera-Selatan.
Hal tersebut dirasakan oleh beberapa awak media saat konfirmasi terkait adanya dugaan kecurangan dalam penerimaan PKD di beberapa kecamatan di Kabupaten Empat Lawang.
Dihubingi di nomor 0823 1900 **** perihal dugaan kecurangan dengan lolosnya peserta yang tidak ikut tes wawancara namun dinyatakan lolos sebagai PKD Ketua Bawaslu dihubungi dinomor diatas tidak menjawab walapun pesan yang dikirim sudah terlihat dibaca, Rabu, (8/2).
Sebelumnya viral dijagat maya tentang adanya kecurangan yang diungkap salah satu peserta yang mengetahui betul peserta berinisal KU tidak mengikuti tes wawancara namun justru lolos menjadi PKD di desa nya.
Mereka menyayangkan adanya statement yang dikelurkan oleh Bawaslu Sumatera Selatan yang hanya mendengar dari pihak Bawaslu kabupaten tanpa mengkroscek kebenarannya dilapangan.
” Kami lebih mengetahui yang mana TK dan mana KU, yang ikut tes wawancara TK namun yang lolos KU,” sesalnya.
Tes wawancara berlangsung pada Selasa, (31/1/2023) lalu di Kecamatan Pendopo dan hanya 3 peserta yang ikut tes wawancara yaitu KK, HPD, TK, sedangkan JR dan KU tidak hadir.
Ketua Badan Pengawas Pemilu Bawaslu Sumatera Selatan Yenli Elmanoferi M.Si, bersedia di konfirmasi oleh tim faktasidik. Ia menyebutkan, bahwa hal tersebut hanya kesalahan pemahaman.
Dirinya juga sudah berkoordinasi dengan pihak Bawaslu Kabupaten Empat Lawang, dari hasil yang didapati disebutkan bahwa peserta merupakan 2 bersaudara dengan paras muka yang agak mirip.
” Dio 2 beradek memang agak mirip, di sangko adeknyo yang tes, Salah sangko bae yg muat postingan di fb itu. Harusnyo dio konfirmasi langsung ke sekretariat panwascam,” terang Yenli Elmanoferi.
Bagi peserta sebelum masuk ke ruang tes untuk menukar ID card setiap peserta harus memperlihat kan KTP Waktu perkenalan namo nyo Krisna Usnita.
“PKD Tanjung Baru kecamatan Pendopo itu ikut dio wawancara, ado video nyo,” Jelas Martin Devisi HP2H Bawaslu Empat lawang saat dipertanyakan oleh ketua Bawaslu Sumsel yang dilansir dari media fakta sidik.