oleh

Merasa Dianiaya, Pasutri Warga Tebing Tinggi Empat Lawang Lapor ke Polisi

SUARAEMPATLAWANG.COM

Pasangan suami istri (Pasutri) Cenci Riestan dan Okta Anggraeni warga Permunnas MTS Kelurahan Tanjung Kupang Kecamatan Tebing Tinggi Kabupaten Empat Lawang Sumatera Selatan mendatangi Polres Empat Lawang Senin 29 April 2024.

Usut punya usut kedatangan Pasutri tersebut ternyata membuat laporan polisi karena mengakui dianiaya oleh seseorang.

Menurut Cenci Riestan ia dicekik oleh pelaku yang memintanya membayar hutang.” Sebelumnya sempat cekcok di HP. karena di telpon oleh Amrozi, dengan cara memaksa meminta bayarkan hutang dan tidak lama kemudian datanglah istri Amrozi ke tempat kakak ipar saya terus mencekik leher saya dan menampar saya, mencaci maki anak yang di kandung istri saya, ” Jelas Cenci Riestan.

Melihat suami tercintanya di cekik oleh seorang wanita tanpa melawan, istri Cenci yang juga menjadi korban mencoba menghalangi perbuatan terlapor.” Karena tidak puas di halangi oleh istri saya, istri saya yang sedang mengandung ikut disikut dibagian perut oleh pelaku,” sambung Cenci.

Menurut Cenci saat ini istrinya mengalami trauma dan khawatir dengan kesehatan perkembangan janin yang ada di perut istrinya.” Istri saya menyampaikan keluhan bahwa perutnya terasa sakit, dan badannya lemas merasa sangat trauma atas kejadian ini. Saya berharap pihak kepolisian bisa memproses laporan yang telah saya buat,” tutup Cenci.