oleh

Kucurkan Anggaran Ratusan Miliar di Paiker, Hasil Bumi Hingga Pajak Kendaraan Lari ke Bengkulu, Pemkab Empat Empat Lawang Dapat Apa??

SUARAEMPATLAWANG.COM

Pemerintah Kabupaten Empat Lawang Sumatera Selatan dalam kurun 5 tahun dari 2019-2024 sangat memperhatikan sektor pertanian, kesehatan dan pembangunan di Kecamatan Pasemah Air Keruh (Paiker).

Berbagai alat pertanian, pembangunan jembatan, jalan-jalan perkebunan dan permukiman dibangun pemerintah Kabupaten Empat Lawang selama 5 tahun belakangan.

Walaupun hasil pertanian di Paiker mayoritas dijual ke Kepahiang Provinsi Bengkulu, Kendaraan yang berseliweran di Paiker banyak yang mengunakan kendaraan ber plat Bengkulu serta belanja sembako maupun kebutuhan lainnya di Provinsi Bengkulu, perhatian tetap diberikan Pemkab ke Paiker.

” Bantuan alat pertanian, jalan, jembatan di Paiker luar biasa banyak, belum lagi bantuan dari Dinkes, Dinas Pendidikan, walaupun hasil bumi dan belanja serta pajak kendaraan lari ke Provinsi Bengkulu Pemerintah Kabupaten Empat Lawang sangat memprihatikan Kecamatan Paiker,” ucap Deky warga Ulu Musi, Minggu 28 Juli 2024.

Deky berharap masyarakat Paiker lebih berkontribusi dalam perputaran roda ekonomi di Kabupaten Empat Lawang.” Harapan saya kendaraan milik warga Paiker ber plat S (Plat Empat Lawang -Red) sehingga bisa membantu menambah pendapatan daerah, begitupun uang penjualan hasil bumi dibelanjakan di Kabupaten Empat Lawang saja sehingga perputaran ekonomi akan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat empat lawang,” pesan Deky.

Saat ini dari pandangan masyarakat luas, kontribusi Paiker ke Pemkab Empat Lawang hanya bersumber dari Pajak Bumi dan Bangunan (PPB) dan itupun biasanya dibayarkan oleh Pemdes hasil patungan kepala Desa dan Perangkat Desa.

Berikut anggaran yang dikucurkan Pemkab Empat Lawang hanya melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Empat Lawang dari tahun 2019 hingga 2024 :

Tahun 2019 :

Pembangunan Jembatan Beton Air Selimang dengan anggaran Rp. 4.000.000.000,

Pembangunan Jembatan Muara Aman dengan anggaran Rp. 4.000.000.000,

Pembangunan Jembatan Beton Desa Lawang Agung dengan anggaran Rp. 4.000.000.000

Tahun 2020 :

Peningkatan jalan Desa Simpang Perigi-Talang Bengkulu dengan pagu Rp. 5.150.000.000,

TMMD pembukaan jalan Tanjung Raman – Desa Talang Padang dengan pagu Rp. 2.150.000.000,

Peningkatan Jalan Ponton ke Desa Talang Padang dengan pagu Rp. 2.000.000.000,

Tahun 2020 :

Lanjutan pembangunan Jembatan Lawang Agung dengan anggaran Rp.13.580.000.000,

Rehab Jembatan Gantung Desa Bandar Agung dengan anggaran Rp.100.000.000,

Pembangunan Jembatan Paiker (Ponton) dengan anggaran Rp.27.186.209.263

Tahun 2021 :

Lanjutan pembangunan Jembatan Air Selimang dengan anggaran Rp.14.625.000.000,

Lanjutan pembangunan Jembatan Muara Aman dengan anggaran Rp. 14.625.000.000,

Pembangunan Jembatan Lawang Agung dengan anggaran Rp. 13.901.825.000,

Tahun 2021 :

Pembangunan CPR beton Desa Muara Sindang KD3 dengan pagu Rp. 481.950.000,

Peningkatan Jalan Tanjung Raman (Air Deras)-Talang Padang dengan pagu Rp. 32.730.810.000,

Tahun 2022 :

Reses pembangunan jalan cor beton dari kampung 3 sampai kampung 4 Desa Air Mayan dengan pagu Rp. 1.478.173.977

Jalan Rabat Beton Desa Kaban Jati dengan pagu Rp. 492.790.679,

Tahun 2023 :

Lanjutan pembangunan Jalan Merabung/Perabung Dusun 5 Desa Air Mayan dengan pagu Rp. 994.022.000,

Lanjutan pembangunan Jalan Rabat Beton Air Belando Desa Keban Jati dengan pagu Rp. 1.454.585.000,

Jalan Tanjung Raman (Jembatan Air Deras) Talang Padang dengan pagu Rp. 16.292.680.000,

Jalan Air Mayan –Simpang Perigi dengan pagu 7.377.762.400,

Tahun 2024 :

Jalan Cor Beton Air Mayan kampung 1 dengan pagu Rp. 500.000.000,

Pembangunan Rabat Beton Desa Muara Aman dengan pagu Rp. 2.500.000.000,

Peningkatan Jalan (hotmix) jalan di Kecamatan Paiker dengan pagu Rp. 10.000.000.000,

Lanjutan Pembangunan Jalan Tanjung Raman (Jembatan Air Deras) dengan pagu Rp. 60.200.000.000,

Rekonstruksi jalan Air Mayan Simpang Perigi dengan pagu Rp. 13.894.844.800.