EMPAT LAWANG – Dana Alokasi Khusus (DAK) dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Republik Indonesia tahun 2019, telah digunakan pihak SMPN 1 Muara Pinang untuk rehab sembilan ruang belajar di sekolah tersebut.
Kepala SMPN 1 Muara Pinang, A. Hadi, S.Pd menerangkan, pengerjaan rehabilatsi ruang belajar di sekolahnya telah dimulai sejak bulan Agustus 2019 lalu. Pihaknya menargetkan pengerjaan rehab ini selesai November mendatang.
“Insyaalla akhir November sudah rampung dikejakan,” ujarnya.
Hadi mengatakan, bangunan yang saat ini tengah direhab merupakan bangunan lama, tahun 1982 yang sudah termakan usia sehingga sangat layak mendapatkan bantuan berupa rehab ruang belajar.
“Kerusakannya hampir menyeluruh, terutama pada bagian lantai, dinding, hingga atap bangunan, karena memang ini bagunan lama,” urainya.
Masih kata Hadi, dalam proses pengerjaan rehabil ruang belajar ini, kegiatan belajar mengajar disekolahnya tetap berjalan tanpa hambatan.
“Untuk sementara siswa siswi kami masuk pagi dan siang atau sistem double shift, sampai ruang belajar yang rehab ini selesai dikerjakan dan bisa difungsikan,” katanya.
Pihaknya pun menyampaikan ucapan terimakasih kepada pemerintah Kabupaten Empat Lawang melalui dinas Pendidikan dan Kebudayaa Empat Lawang, dan semua pihak yang ikut mendukung pembangunan sektor pendidikan di ‘Bumi Saling Keruani Sangi kerawati’.
“Terima kasih terutama kepada Pemerintah Empat Lawang dalam hal ini Disdikbud Empat Lawang yang telah memprioritaskan sekolah kami, sehingga tahun ini rehab ruang belajar disekolah ini bisa terealisasi,” tukasnya (Doni/Adv).
Komentar