Kekuatan Uang, SPBU Anggota DPRD Terus Langgar Aturan, Diduga Libatkan Oknum Polisi

SUARAEMPATLAWANG.COM

​EMPAT LAWANG – Anggota DPRD Fraksi PKB yang juga pemilik SPBU dan Distributor Gas Elpiji di Tebing Tinggi, dituding memiliki “kekuatan uang” yang luar biasa. Meskipun telah memicu insiden pengancaman bersenjata tajam oleh preman hanya dua minggu lalu, SPBU Talang Gunung miliknya diduga tetap melanjutkan praktik penyalahgunaan BBM bersubsidi secara terang-terangan.

​Dugaan pelanggaran terbaru terpantau pada Selasa (2/12/2025). Sebuah dump truck solar kedapatan mengisi BBM menggunakan barcode yang terdaftar untuk kendaraan jenis Suzuki Carry pick-up, yang notabene menggunakan bahan bakar Pertalite.

​Sederet pelanggaran sistematis yang dilakukan oleh SPBU ini sayangnya tidak ditanggapi cepat oleh pihak berwenang. Usut punya usut, praktik ilegal ini diduga melibatkan oknum penegak hukum itu sendiri.

​Beberapa kendaraan tangki modifikasi yang sering menyalahgunakan BBM bersubsidi terlacak merupakan milik anggota polisi Polsek Tebing Tinggi.

Praktik ini sudah lama terjadi dan bukan rahasia. Oknum polisi berinisial JN bahkan dikabarkan memiliki hingga 5 kendaraan modifikasi untuk melangsir (menampung) solar bersubsidi. Mobil truck yang mengunakan plat Suzuki Carry pick-up menurut informasi yang didapat juga miliknya.

​Oknum polisi berinisial AD juga disebut memiliki mobil minibus dengan tangki modifikasi yang mampu menampung ratusan liter BBM bersubsidi, yang kemudian dijual kembali ke wilayah Talang Padang hingga Padang Tepong.

​Pelanggaran berulang dan dugaan kuat kolusi antara pemilik SPBU dengan oknum kepolisian ini menunjukkan praktik penyalahgunaan BBM bersubsidi yang terorganisir, serta menimbulkan kekhawatiran masyarakat akan dampak “kekuatan uang” yang membuat pelaku kebal hukum.