oleh

Hujan Deras, 3 Desa di Paiker Terendam Banjir

SUARAEMPATLAWANG.COM. Paiker – Akibat Intensitas hujan yang tinggi, mengakibatkan tanggul Air Keruh jebol sehingga membanjiri 3 desa di Pasemah Air Keruh (Paiker) Kabupaten Empat Lawang Provinsi Sumatera Selatan Minggu, 30/1/2022.

Menurut video yang diterima awak media Suaraempatlawang.com, pada pukul 22.00 Wib, tampak derasnya air mengakibatkan material jembatan hanyut terbawah arus sungai.

Jembatan Penghubung antara desa Lawang Agung menuju Bandar Agung Kecamatan Paiker Kabupaten Empat Lawang yang masih dalam pembangunan karena putus total akibat banjir April 2021 lalu ikut rusak di terjang derasnya sungai hari ini.

Tidak hanya barak para pekerja yang rusak, derasnya air juga membuat Fender (Bangunan Pelindung Pilar Bangunan) pada jembatan Bandar Agung ikut hanyut, selain itu, material yang akan digunakan oleh pekerja untuk membangun jembatan pun ludes di seret banjir.


Juga bangunan Bronjong (Penahan Longsor) yang ada di bibir sungai pun tak luput di hajar aliran sungai hingga menyisahkan kawat seperti terlihat dari rekaman video yang beredar.

Camat Pasemah Air Keruh Noperman Subhi yang dihubungi Minggu malam membenarkan kejadian banjir di Paiker. Saat ini menurut Noperman Subhi beserta Babinkamtibmas dan Babinsa dan tim masih di lapangan untuk mengecek keadaan masyarakatnya.

“Ia banjir terjadi karena hujan terus menerus dari pukul 16.00 WIB. Untuk kerusakan belum terdata semua karena hujan masih turun di sini. Ketinggian air diperkirakan 60 cm, untuk berdasarkan laporan ada 3 desa yang terkena banjir,” melalui sambungan telepon.

Masih menurut Subhi.”Banjir mengenangi jalan dan pemukiman warga hingga sampai selutut orang dewasa, untuk sementara belum ada laporan mengenai korban jiwa dan saya berharap tidak akan ada. Untuk Desa yang paling parah terkena banjir yaitu Desa Padang Gelai, Muara Rungge dan Muara sindang dan Padang Bindu,” sambung Camat Paiker.

Tidak lupa Noperman Subhi menghimbau kepada masyarakat yang berada di sekitaran bibir sungai untuk berhati-hati takutnya ada banjir susulan.(Red/2106)

Foto : Camat Paiker Noperman Subhi turun kelapangan mengecek banjir. Barak para pekerja rusak di hantam derasnya air keruh di Paiker.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *