SUARAEMPATLAWANG.COM
Menurunnya angka kriminalitas di Kabupaten Empat Lawang salah satunya berkat keberhasilan H Joncik Muhammad dan Yulius Maulana dalam pembentukan Polisi Desa (Pol-Des) tiap-tiap desa.
Program Poldes bertujuan membantu pihak kepolisian dalam menjaga keamanan dan ketertiban diwilayah perdesaan juga membantu pemerintah menegakan peraturan daerah.
Keberhasilan Kabupaten Empat Lawang dalam pemeliharaan keamanan menjadi kekaguman Kabupaten lain. Lahat contohnya, Kabupaten yang dikenal dengan sebutan Seganti Setungguan diketahui sudah memulai pelatihan terhadap 406 orang Poldes se-Kabupaten Lahat, Kamis (10/10/2022).
406 orang Poldes nantinya akan disebar ke 360 desa dan 17 Kelurahan di Kabupaten Lahat.
Personil Kodim 0405/Lahat melakukan pelatihan yang bertujuan agar para Poldes saat bertugas telah memiliki fisik dan mental yang kuat sehingga dapat melayani masyarakat.
Dandim 0405 Lahat, Letkol Inf, Toni Oki Priyono SIP mengapresiasi Pemkab Lahat dengan dibentuknya Polisi desa. menurut Letkol Toni, Pelatihan ini bentuk kepedulian Pemkab Lahat ke porsenil Satpol PP agar bisa menjalankan tugas dengan baik di lapangan, persiapan diri porsenil Satpol PP juga harus ada. “Kalian adalah ujung tombak di lapangan untuk melayani dan mengatur masyarakat. Latihan ini akan sangat bermanfaat ketika bertugas di lapangan,” ujar Toni.
Sementara itu Bupati Lahat, Cik Ujang, SH menyampaikan Satpol PP desa/kelurahan nantinya harus berkoordinasi dan bersinergi dengan pemerintahan desa/kelurahan setempat karena tugasnya menjaga keamanan dan ketertiban di desa.
“Masih adanya masyarakat nyetrum ikan, pencurian hewan ternak serta penyalahgunaan narkoba, untuk itu jika sudah ada buktinya saya perintahkan kepada personil Pol-PP desa supaya segera membawa pelaku ke Polsek sehingga bisa ditindaklanjuti oleh pihak yang berwenang,” tegas Cik Ujang.
Cik ujang berpesan dalam mengemban tugas para personil Pol-PP desa dan kelurahan jangan bersikap sombong dan main hakim sendiri.
Komentar