SUARAEMPATLAWANG.COM
Puluhan warga desa Simpang Perigi Kecamatan Ulu Musi Kabupaten Empat Lawang Sumatera Selatan mengadukan permasalahan mereka ke pemerintah Kabupaten Empat Lawang karena di PHK pihak PT Galempa Sejahtera Bersama (GSB).
Menurut warga, PHK yang mereka alami buntut dari pemilihan kepala desa yang mana kepala desa yang baru melakukan intervensi ke perusahaan.
Hal tersebut dituturkan Ardiyanto salah satu masyarakat desa Simpang Perigi yang kecewa dengan kepala desa karena sudah 1 bulan mereka tidak dipekerjakan oleh pihak perusahaan.
Kejadian tersebut menurutnya akibat intervensi kepala desa ke pihak perusahaan untuk melakukan pemecatan kepada masyarakat Simpang Perigi.
Adapun orasinya yang disampaikan para masyarakat diantaranya :
1. Kami masyarakat akibat korban politik dari Kades Simpang Perigi Kecamatan Ulu Musi
2. Kami minta masyarakat simpang perigi minta di pekerjakan kembali di perusahaan GSB
3. minta tolong dan di awasi kenerja kades Simpang Perigi
4. Kami minta tolong masyarakat simpang perigi tidak tahan lagi dengan kades simpang parigi
5. Tidak setuju dengan kades Simpang Perigi yang melakukan intervensi perusahaan untuk melakukan pemecetan karyawaan dari masyarakat simpang parigi
6. Minta di tindak lanjuti terkait permasalahaan ini dan kami ingin bekerja kembali di perusahaan GSB.
Asisten 1 Dadang Munandar sebagai perwakilan pemerintah menerima masukan yang disuarakan masyarakat dan berjanji akan mencari solusi.
Terkait evaluasi kinerja kepala desa Dadang akan sampaikan hal tersebut ke Sekretariat Daerah Kabupaten Empat Lawang dan berkoordinasi dengan Camat Ulu Musi.
Diketahui saat ini situasi di Ulu Musi sudah ada 2 kelompok yaitu kelompok kades lama dan kades baru, dikhawatirkan nantinya menimbulkan keributan antar kedua kubu tersebut.
Komentar