EMPAT LAWANG- Kucuran Dana Alokasi Khusus (DAK) dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Repubik Indonesia tahun 2019 disambut suka cita oleh segenap keluarga besar SMP Negeri 2 Sikap Dalam.
Berkat bantuan tersebut sekolah yang beralamat di Desa Martapura, Kecamatan Sikap Dalam ini mampu berbenah meningkatkan sarana penunjang kegiatan belajar mengajar (KBM) di Sekolah, dengan melakukan rehabilitasi Ruang Kantor, Laboratorium, dan ruang kelas belajar yang dibiayai melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) Pendidikan Republik Indonesia tahun 2019.
Kepala SMP Negeri 2 Sikap Dalam, Dodoh Herawati, S.Pd,i menjelaskan rehabilitasi sarana prasarana penunjang berlajar disekolah yang ia pimpin di lakukan secara swakelola dengan membentuk tim panitia pembangunan sekolah (PPS), pengerjaannya telah dilaksanakan sejak Agustus 2019 lalu.
“Dimulai sejak pertengahan bulan Agustus 2019 lalu selesai titik nol langsung kita kerjakan,” katanya.
Ia mengatakan, rehabilitasi ruang belajar disekolahnya sangat diperlukan. Mengingat, bangunan di sekolah ini merupakan bagunan lama tahun 2001 yang mengalami kerusakan karena termakan usia, sehingga sanggat wajar diberikan bantuan berupa rehab ruang belajar.
“Terutama kerusakan pada bagian, lantai, dinding, tiang penyanga dan atap bangunan,” urainya.
Dirinya memastikan dalam proses pengerjaannya pihaknya, berupaya melakukan yang terbaik untuk kemajuan sekolah ini.
“Karena ini menyangkut pendidikan, maka kita utamakan kualitas pekerjaan yang baik, agar dapat memotivasi anak-anak agar rajin dan giat belajar di sekolah,” tegasnya.
Lanjutnya, dalam proses pengerjaan rehabilitasi kantor, laboratorium, maupun ruang belajar di sekolah ini tidak ada kendala berarti, demikian juga kegiatan belajar mengajar tetap berjalan seperti biasa.
“Alhamdulillah tidak ada kendala, di awal pengerjaannya memang kami sempat kesulitan air karen musim kemarau, namu bisa kami atasi,” tuturnya.
Lebih lanjut, pihaknya pun menyampaikan ucapan terimakasih kepada pemerintah kabupaten Empata Lawang dan semua pihak yang mendukung, sehingga tahun ini rehabilatasi sarana penunjang belajar di sekolah ini bisa terlaksana.
“Kami mengapresiasi perogram pemerintah yang telah mengalokasikan DAK kesekolah ini, ucapan terimakasih juga kami sampaikan kepada Disdikbud Empat Lawang yang telah merekomendasikan sekolah kami, semoga nantinya ini bisa bermanfaat dan berbanding lurus dengan prestasi siswa di sekolah ini,” ungkapnya.
Diakui Dodoh Herawati, di sekolah yang ia pimpin saat ini masih ada beberapa bangunan yang memerlukan perbaikan, ia pun berharap ditahun berikutnya sekolah ini kembali di prioritaskan mendapat bantuan sehinga secara bertahap kondisi seluruh bangunan di sekolah ini layak untuk menunjang KBM.
“Terutama Wc (jamban,red) sekolah, yang masih sangat memerlukan perbaikan,” tuturnya (Tiass/Red/Adv).
Komentar