oleh

PPK KECAMATAN PENDOPO TIDAK PROFESIONAL JADWAL RAPAT SELALU MOLOR

SUARAEMPATLAWANG

Ketidak Profesionalan PPK Kecamatan Pendopo dalam menjalankan Tugas, Menimbulkan Asumsi Negatif Dalam Pelaksanaan Pemilu Legislatif.

Berlarut – larutnya pelaksanaan Rapat Pleno PPK Kecamatan Pendopo yang seharusnya terjadwal Dua Hari, menunjukan ketidak Profesionalan Anggota beserta staf PPK. Ke tidak siapan dalam memfasilitasi peserta rapat pleno, berikut penjadwalan rapat pleno yang selalu di tunda – tunda membuat tidak ada kepastian kapan berakhirnya rapat pleno.

Ruang rapat yang sempit dan pengab membuat situasi rapat tidak nyaman. Proyektor yang seharusnya difungsikan untuk memaparkan hasil perolehan dari pelaksanaan tingkat PPS, hanya sekedar pajangan. Di terparah lagi dengan belum disiapkannya dukumen berita acara untuk di tanda tangani oleh para saksi peserta pemilu bila rapat di anggap selesai. Salinan Hasil Rekapitulasi Rapat Plenopun tidak ada.

Hal hal yang prinsipil ini, seharusnya sudah di rencanakan sebelumnya. Agar pelaksanaan Kegiatan rapat pleno yang merupakan salah satu bagian penting agar Pemilu Sukses, hendaknya tertib waktu dan tertib administrasi hingga terhindar dari persepsi publik akan adanya kecurangan.

Dina Sestiana Amd. Keb Saksi dari Pilpres Paslon No 01 Anies Baswedan kecewa dengan situasi ini. Rapat Plenonya Sudah selesai, Salinan Hasil Rapat Plenonya belum di berikan. Penandatanganan Berita Acaranya juga tidak ada. ” Rapat Plenonya kayak lelucon ” selorohnya. ” Bulak balik dari Desa lingge dalam kondisi Hujan, emang ngak capek “
Rasa kesalnya hingga males untuk mengikuti rapat kembali @Mad_Delungap.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *