oleh

Viral Warga Miskin di Empat Lawang Cuma Makan Daun Ternyata Tahun 2015 Lalu

SUARAEMPATLAWANG.COM

Kembali beredarnya video kemiskinan di Kabupaten Empat Lawang disalah satu satu TV Nasional dibantah oleh Dinas Sosial Kabupaten Empat Lawang Sumatera Selatan.

Didalam video berdurasi 2 menit 43 detik menampilkan Ibu dan Anak Warsih (35) serta Satria (4) warga Empat Lawang memakan daun.

Video yang dibuat pada tahun 2015 tersebut kembali disebar oleh orang yang tak bertanggungjawab dengan memotong tanggal dan tahun pembuatan sehingga memantik rasa iba dari kalangan masyarakat. Mereka menilai pemerintah telah lalai memperhatikan hal tersebut.

Faktanya pemerintah Kabupaten Empat Lawang tak lama setelah video itu viral, Bupati Empat Lawang saat Itu Syahril Hanafiah beserta rombongan langsung mengunjungi dan memberikan bantuan, kemudian warsih dan satria juga dititipkan di panti asuhan Yayasan Muhamadiyah di Jalan Lingkar Kota Tebing Tinggi.

Diyayasan tersebut Satria akan difasilitasi sekolah gratis sebagaimana anak-anak lain seusianya sedangkan ibunya akan diupayakan bekerja yang layak.

Sementara itu, pihak Dinas Sosial Dan Pemerintah Kecamatan Tebing Tinggi gerak cepat untuk melihat kondisi terkini ibu warsih dirumahnya RT 02 RW 05 Kelurahan Jaya Loka Kecamatan Tebing-Tinggi Kabupaten Empat Lawang, namun kedatangan tim tidak membuahkan hasil.

Ibu warsih yang diduga mengalami keterbelakangan mental telah meninggalkan rumahnya dalam satu tahun terakhir, dan pihak keluarga tidak mengetahui kemana ibu warsih membawa satria pergi.

Kepala Dinas Sosial, Eka Agustina mengatakan bahwa akan terus memantau perkembangan ibu warsih dan anaknya “kami bersama pihak kecamatan/lurah/rt/rw sudah turun ke lapangan, bu warsih tidak ada dirumah, anaknya satria yang masih terdaftar sebagai murid disalah satu sekolah juga dibawa oleh bu warsih tidak tahu kemana, karena kondisi mental beliau menyebabkan kita da keluarga sulit berkomunikasi, untuk itu perlu perhatian khusus, baik dari keluarga terdekat beliau juga lingkungan RT RW agar sama-sama diperhatikan” Ujarnya.

Sementara itu Bupati Empat Lawang, H. Joncik Muhammad mengajak masyarakat untuk peduli terhadap lingkungan sekitar, “kejadian bu warsih ini adalah memang kejadian lama, dan sudah ditangani oleh Pemkab, namun menjadi pelajaran bagi kita. saya sampaikan ke dinas sosial, seluruh camat, kades/lurah, Rt/rw dan masyarakat untuk peduli terhadap lingkungan sekitar, jangan sampai ada warga kita yang kelaparan tidak makan, laporkan kesaya atau melalui Aplikasi SIAPEL MADANI, ini tanggungjawab kita, tanggung jawab negara” ujar Sekjen DPW PAN Sumsel ini.

Sebagai informasi pemerintah Kabupaten Empat Lawang melalui Dinas Sosial telah melauching Sistem Aplikasi Pelayanan Masyarakat SIAPEL MADANI, seluruh layanan dinas sosial seperti laporan orang terlantar, konfirmasi penerima bansos dan sebagainya dapat diakses melalui call center 0821-8321-9910 sehingga pelayanan lebih cepat, efektif dan efisien.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *